Review Keyboard Logitech G610 dari Orang Awam
Beberapa hari lalu saya merencanakan untuk membeli keyboard baru untuk PC saya, tipe mekanikal. Tadinya mau membeli merek Keychron tapi batal karena kebetulan nemu Logitech G610 yang lagi diskon besar. Harga aslinya adalah 2 juta-an namun saya tebus kurang dari Rp 1 juta. Logitech membuat beberapa versi G610 dengan jenis tombol berbeda. Punya saya dengan tombol Cherry MX Blue.
Saya heran kenapa produk ini bisa didiskon sebesar itu, tapi karena saya cuma pengguna awam, ketika mencobanya saya tidak menemukan kekurangan yang berarti.
Jumat ini barangnya datang via ojol. Casing keyboard terbuat dari plastik, tapi mulus dan tidak terkesan murahan. Tombolnya adalah Cherry MX Blue bersifat clicky dan ada feedback, alias berbunyi keras. Mantap untuk mengetik cepat. Untuk gaming, mending beli tipe red atau paling tidak brown.
Tulisan ini diketik menggunakan keyboard tersebut. Karena saya terbiasa menggunakan keyboard tipe membrane, jadi kaget juga karena untuk tombol mekanis, saya harus lebih pakai otot untuk tekan tombol. Menurut saya, tombol panah (arrow) dan beberapa tombol angka di Number Pad kurang nyaman digunakan.
G610 punya tombol multimedia di sebelah kanan atas. Ada mute/unmute, play/pause, stop, dan next/previous. Oiya, ada juga volume wheel dan tombol kecerahan cahaya (bisa ditekan beberapa kali -- ada beberapa level kecerahan).
G610 tidak punya USB passthrough untuk harga segini. Jadi tidak bisa digunakan untuk nge-charge atau colok flash drive. Untuk koneksi dengan PC, digunakan kabel USB 2.0 braided yang lumayan panjang dan kaku. Kaki keyboard ada dua level.
Logitech menyarankan menginstal Logitech Gaming Software untuk melakukan kustomisasi keyboard dan fungsi lainnya.
Pertama ada Customize G-keys untuk menyetel shortcut pada tombol F1 hingga F2. Shortcut yang dimaksud bisa saja operasi copy-paste atau tombol mouse.
Kedua ada Lighting Settings, terdiri atas Freestyle (kurang berguna karena warna yang ada di tipe ini hanya putih dan shading kelabu), Zones (hanya tombol-tombol tertentu yang menyala), lalu ada Effects seperti dijelaskan di bawah:
- Fixed brightness: sesuai namanya, semua tombol menyala putih dengan tingkat kecerahan tertentu yang bisa diatur
- Star effect: beberapa tombol bergantian berkelap-kelip perlahan secara acak
- Breathing: semua tombol berkelap-kelip perlahan bersama-sama
- Light wave: "ombak" cahaya bisa dari tengah atau kiri/kanan
- Key press: sebuah tombol akan menyala jika ditekan, hingga beberapa tombol kemudian
Kalau mau mengubah lighting tanpa software, bisa pakai kombinasi tombol kecerahan cahaya + angka. Cek di reddit. Tapi tidak selengkap kalau menggunakan software.
Ketiga ada Game Mode Settings, mengatur tombol mana saja yang tidak aktif ketika modus ini diaktifkan. Biasanya yang menjadi pilihan favorit adalah untuk mematikan tombol Windows.
Yang terakhir adalah Input Analysis untuk mengetahui tombol mana saja yang paling sering ditekan atau paling lama ditekan.